Friday, December 19, 2008

Si Kukut


kukut kependekan dari kukutan (sunda:Peliharaan) itu julukan yang kami berikan untuk mobil kami :), sebuah honda civic excellent keluaran tahun 83, didapat awal tahun 2008 dan jujur saja sampai saat ini lebih banyak nongkrong di depan rumah dari pada jalan-jalan keliling kota :p, memiliki mobil tua memang lumayan merepotkan terlebih lagi apabila kita tidak mengetahui kondisi awal mobil tersebut, seperti mulai dari kaki-kakinya, keadaan mesinnya dll. sekarang ini keahlian menyetir ku tidak ada kemajuan yang bertambah malah ilmu otomotif nya, yah dengan kondisinya yang bisa dibilang tidak 100 persen lagi si kukut memang kadang2 suka ngadat, berhubung belum bisa (baca: belum lancar) membawa sendiri ke bengkel terdekat akhirnya di utak-atik sendiri, sendiri nggak juga ada tetangga yang membantu namanaya pak Rasyid he he he.. mulai deh jadi montir dadakan, penyakit pertama ketika di bawa kerumah kami adalah sulit untuk di starter, diagnosa asal-asalan mulai dikeluarkan deh( sok tahu..padahal mobil aja baru punya ) mulai dari aki-nya (accumulator) yang soak gara-gara jarang di panasin, sampai busi (spark plug) yang sudah jelek lah. setelah tanya sana-sini kepada konsultan :) tersangka terakhir adalah bendiknya atau gulungan untuk menghidupkan dinamo starter mesin. memang setelah di bongkar ternyata sudah aus plat tembaga yang berfungsi sebagai saklarnya, solusinya yah kita balik deh posisinya :) bagian yang masih bagus kita gunakan.

Starter lancar nah giliran selanjutnya adalah accumulator yang memang sudah lewat masa kerjanya atau lifetime nya sudah kadaluarsa, expired caranya yang lihat aja bentuk fisiknya masih kotak atau udah mulai ada benjol-benjol (menggelembung) pada bodynya ( yah lumayan accu yang lama memang sudah berumur 2 thn dilihat dri tanggal pembeliaannya yang ditulis di body accu tersebut). Ganti accumulator dan jangan lupa cek bensin okeh, baru di start lancar deh. untuk sementara si kukut sehat.

Beberapa waktu yang lalu si Kukut ngadat lagi susah hidup dan pada saat hidup bunyi mesinya tersendat-sendat (mmmbreeebet kata orang bengkel), diagnosa montir tembak dimulai lagi :p kali ini yang jadi sasaran karburatornya mesti di bersihin atau di tune up lagi, meluncur masih bersama pak Rasyid ke bengkel terdekat untuk tune up si kukut, ternyata di bengkel setelah dicek oleh yang asli montir di beritahu mesti ganti coil, dikarenakan pengapian yang kurang bagus maka bunyi mesin jadi mmbreebet :p. harga coil lumayan mahal untuk yang impor kalo lokal lumayan murah , berhubung lagi bokek di pending dulu rencana untuk ganti coilnya.

di rumah proses montir jadi-jadian masih berlanjut, kita cek pengapiannya mulai kabel dari coil ke distributor atau delco(?) lumayan masih ada tapi memang kecil, kemudian kita cek yang dari distributor ke busi(spark plug) ternyata tidak ada walah masa mesti ganti kabel juga, atas saran seorang teman yang mempunyai mobil tua juga, di saran kan untuk melihat distributornya coba dibongkar katanaya siapa tahu kotor terminal kabelnya. Distributor nya dibuka deh ternyata memang terminal didalamnya sudah banyak kerak dan kotor, setelah di bersihkan dan di coba lagi, akhirnya greng juga sikukut, jadi selama ini masalahnya yah disitu, suara mesin yang tersendat-sendat pada saat digas diakibatkan jeleknya pengapian pada busi yang karena arus listrik dari coil tidak terhantarkan dengan sempurna karena terminal pada distributor yang kotor.. wuiiiih lagaknya he he he. untung bukan matic , coba kalo matic mending di bawa ke bengkel aja kali yah.

No comments: